metrokendari

Berita Terkini Sulawesi Tenggara

Minggu, 16 November 2025

Direktur RSUD Buton Utara Bantah Tolak Pasien Berobat, Begini Penjelasannya

Direktur RSUD Buton Utara, dr. Waode Fortanita

METROKENDARI.ID – Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Buton Utara (Butur), dr. Waode Fortanita, mengklarifikasi soal adanya kabar pasien yang ditolak saat berobat karena alasan tidak memiliki surat rujukan.

Waode Fortanita mengatakan, pihaknya tidak pernah melakukan penolakan atau memulangkan pasien yang dimaksud saat datang berobat di rumah sakit.

“Jadi tidak ditolak ya, karna sudah ditangani namun tidak emergency dan tidak butuh perawatan jadi disarankan untuk berobat lewat poli, dan disarankan kalau berobat ke poli bawa rujukan agar bisa pake kartu BPJS, kalau tidak ada rujukan berarti statusnya pasien umum dan membayar sesuai tarif perda Butur,” ujar Waode Fortanita saat dihubungi metrokendari.id, pada Sabtu (28/1/2023) malam.

Lebih lanjut Waode Fortanita menambahkan, menurut Dokter inisial AF yang menangani pasien tersebut, awalnya si pasien datang dimalam hari dengan keluhan benjolan atau abses pada pinggang sebelah, sejak satu minggu.

“Awalnya hanya lecet lalu semakin membesar, 3 hari sebelum masuk rumah sakit absesnya pecah. lalu pasien berobat ke Puskesmas Lambale. Setelah di tangani disana pasien diarahkan untuk berobat ke Rumah Sakit, karna kondisi saat itu pasien belum aktif BPJSnya jadi pasiennya tidak jadi ke RS,” tuturnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Dilarang Keras Copy Paste!