metrokendari

Berita Terkini Sulawesi Tenggara

Minggu, 19 Januari 2025

Tak Cukup Bukti, Tidpiter Polda Sultra Hentikan Kasus PT Panca Logam Makmur

Kasubdit IV Tidpiter Dit Reskrimsus Polda Sultra, AKBP Priyo Utama (Dok.metrokendari.id)

Reklamasi PT Panca Logam Nusantara

PT Panca Logam Nusantara (PT PLN) yang merupakan sebuah perusahaan dalam grup PT PLM di Kabupaten Bombana, juga dilapor terkait dugaan kasus reklamasi pasca tambang.

Baca Juga : Laut Tercemar Diduga Akibat Tambang PT BSJ, Nelayan di Konut Terancam

Dalam laporan tersebut, PT PLN diduga tidak melakukan reklamasi pasca tambang.

“PT PLN diketahui IUPnya berakhir pada 25 Januari 2020. Berdasarkan data yang kami dapatkan di lapangan, PT PLN telah melakukan reklamasi pasca tambang seluas 9 Ha pada 2015 silam,” jelas Priyo.

PT Anugrah Alam Buana Indonesia (AABI)

PT Anugrah Alam Buana Indonesia merupakan salah satu grup perusahaan yang masuk di dalam PT PLM. Perusahaan ini juga dilaporkan sebelumnya terkait masalah jaminan reklamasi pasca tambang pasca tidak lagi beroperasi.

Dari hasil proses penyelidikan yang dilakukan oleh tim Tidpiter Subdit IV Dit Reskrimsus Polda Sultra, diketahui PT AABI ternyata telah melakukan pembayaran dana Jamrek ke Direktur Jenderal Mineral dan
Batubara Kementerian ESDM RI sebesar Rp. 1.001.179.731 (Satu Milyar Satu Juta Seratur Tujuh Puluh Sembilan Tujuh Ratus Tiga Puluh Satu Rupiah).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Dilarang Keras Copy Paste!