Polda Sultra Imbau Masyarakat Bijak Gunakan Medsos dan Tidak Sebar Hoaks
METROKENDARI.ID – Derasnya arus informasi di media sosial (Medsos), saat ini sudah semakin tidak terbendung di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra). Bahkan rentan menjadi pemicu gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas).
Direktur Kriminal Khusus (Direskrimsus) Polda Sultra, Kombes Pol Bambang Wijanarko, menyebut ada kekhawatiran penyebaran hoaks kian mudah karena banyak masyarakat tidak memverifikasi dan langsung percaya informasi yang baru didapat.
“Saat ini marak adanya informasi yang dibagikan ke Medsos baik akun asli maupun palsu yang sengaja ingin menciptakan isu konflik dan perpecahan di Sultra. Hal inilah yang memungkinkan informasi bohong, fitnah, dan sebagainya, dibagikan dengan mudah,” kata Bambang kepada saat ditemui metrokendari.com di ruang kerjanya, Rabu (12/4/2023).
Baca Juga : Kendari Sudah Aman, Polisi: Jangan Provokasi Lagi
Menurut Bambang, keberadaan Medsos dapat memberi peluang kepada masyarakat untuk mendapat hal-hal yang sifatnya informatif. Namun disisi lain, juga memiliki resiko jika informasi yang diperoleh tidak diverifikasi kebenarannya.


1 Komentar