Kendari – Pemerintah Kota Kendari melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Kendari terus memaksimalkan pelaksanaan vaksinasi tahap dua dan vaksinasi lanjutan (booster).
Hal itu demi mencegah virus covid-19, omicron yang mulai mewabah di sejumlah daerah di Indonesia.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Kendari, drg. Rahminingrum mengatakan, cakupan vaksinasi anak usia 6-11 tahun sudah mencapai 1.205 orang (3,23 persen) dosis pertama dan dosis kedua mencapai 22 atau 0,05 persen dari 37.352 sasaran. Meskipun telah melakukan vaksinasi, ia meminta masyarakat tetap mematuhi protokol kesehatan.
“Jadi, tetap pakai masker, masker, jaga jarak dan rajin mencuci tangan. Kalau yang belum divaksin, kami minta segera datangi gerai vaksinasi demi keselamatan kita bersama,”ujarnya dalam keterangan tertulis yang diterima Metrokendari.id, Rabu (26/01/2022).
Baca Juga
Dia menjelaskan, jika cakupan vaksinasi dosis satu telah mencapai 91,74 persen. Sementara penyuntikan dosis II sudah berada di angka 59,60 persen dan booster 17,22 persen.
“Tentunya kami akan terus mempercepat vaksinasi, guna mencapai herd immunity. Namun, untuk mencapai apa yang diharapkan, tentu membutuhkan kerjasama semua pihak baik TNI- Polri maupun masyarakat,”katanya.
Sementara itu, Kepala Bidang (Kabid) Sumber Daya Kesehatan Dinkes Kota Kendari, Muslimin, mengungkapkan untuk mencapai target yang ditetapkan Dinkes, maka harus bekerjasama dengan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda).
“Sehingga dengan begitu, sekolah dasar yang berada di Kota Kendari dapat disasar lebih efisien, dirinya pun menyebut bahwa dalam satu atau dua bulan vaksinasi itu diharapkan tuntas. Tinggal dukungan dari orang tua siswa,” ucap Muslimin, saat ditemui di lokasi vaksin SDN 48 Kendari, Rabu (26/1/2022).
Di sisi lain, Kepala Sekolah SD Negeri 48...