Takabur: Pengertian, Ciri, Dampak Negatif dan Cara Menghindarinya
METROKENDARI.COM – Takabur adalah akhlak tercela dalam Islam yang perlu dihindari muslim. Sifat ini mencerminkan keangkuhan yang berlebih.
Allah SWT berfirman dalam surah Luqman ayat 18,
وَلَا تُصَعِّرْ خَدَّكَ لِلنَّاسِ وَلَا تَمْشِ فِى الْاَرْضِ مَرَحًاۗ اِنَّ اللّٰهَ لَا يُحِبُّ كُلَّ مُخْتَالٍ فَخُوْرٍۚ – ١٨
“Dan janganlah kamu memalingkan wajah dari manusia (karena sombong) dan janganlah berjalan di bumi dengan angkuh. Sungguh, Allah tidak menyukai orang-orang yang sombong dan membanggakan diri.”
Pengertian Takabur
Menukil dari buku Setan, Skak Mat! yang disusun Suhendi Abiraja, takabur berarti berbangga diri. Kecenderungan pemilik sifat takabur yaitu memandang dirinya lebih baik dari orang lain.
Manusia dikatakan sangat tercela jika memiliki sifat takabur. Islam melarang penganutnya untuk bersikap takabur karena akan berujung pada ujub.
Diterangkan dalam buku Kumpulan 101 Kultum tentang Islam susunan M Quraish Shihab, sifat takabur dilahirkan dari kecintaan berlebih terhadap diri sendiri. Pemilik sifat ini merasa dirinya bebas dari kesalahan dan kekurangan.
Ciri-Ciri Sifat Takabur
Menurut buku Akidah Akhlak yang ditulis H Aminudin dan Harjan Syuhada, ada beberapa ciri yang terlihat ketika orang memiliki sifat takabur, yaitu sebagai berikut!
1. Meremehkan Orang Lain
Orang yang takabur akan meremehkan orang lain. Sebagai contoh, seseorang memalingkan wajah ketika bertemu dengan orang lain yang dikenal karena merasa lebih baik dan lebih hebat.


Tinggalkan Balasan