Dia menyebut, aksi blokade jalan ini akan terus dilakukan sampai Pemprov Sultra benar-benar mau turun tangan untuk melakukan pengaspalan.
“Tuntutan kami hanya satu, aspal jalani ini atau akan kami blokade sampai batas waktu yang tidak ditentukan. Masyarakat disini sudah resah dengan kondisi jalan ini. Selain jadi penghambat perekonomian warga juga jadi penyebab terjadinya kecelakaan lalu lintas dan sudah banyak korban yang berjatuhan,” tegas Andi.
Baca Juga
Laporan. Wayan Sukanta