Klarifikasi, Permintaan Maaf Anggota DPRD Kota Kendari yang Videonya Viral Isap Vape Saat Rapat
METROKENDARI.COM – Anggota DPRD Kota Kendari dari Fraksi Partai Golkar, Fadhal Rahmat, baru-baru ini meminta maaf atas insiden vape di ruang rapat DPRD yang menimbulkan kontroversi di tengah masyarakat.
Dalam klarifikasi yang disampaikan kepada media, Fadhal mengakui bahwa tindakannya merupakan bentuk kelalaian pribadi yang tidak seharusnya terjadi di ruang resmi lembaga legislatif.
Klarifikasi Fadhal Rahmat: Sebuah Upaya Transparansi
Fadhal menjelaskan bahwa insiden tersebut terjadi saat Rapat Dengar Pendapat (RDP) mengenai persoalan Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) di RS Santa Anna Kendari.
Ia mengklaim bahwa saat itu rapat sedang dalam masa jeda (break), bukan dalam sesi pembahasan resmi.
“Saya spontan ngevape karena saat itu RDP sedang break, bukan dalam sesi rapat resmi,” jelasnya, Kamis 3 Juli 2025.
Siaran Langsung sebagai Respons Aspirasi Masyarakat
Fadhal juga menjelaskan terkait siaran langsung (live streaming) yang ia lakukan dari dalam ruang rapat. Menurutnya, hal itu dimaksudkan untuk merespons aspirasi masyarakat secara real-time, khususnya terkait kasus PHK yang sedang dibahas.


Tinggalkan Balasan