Kapolda Sumbar Mengatakan Bahwa Pembunuh Nia Si Gadis Penjual Gorengan Bukan Orang Sembarangan
“Saat pelarian pertama, saat hujan deras pelaku masuk hutan dan tersangka lolos dari penyergapan . Kita hanya menemukan sendal dan tas. Kemudian 2 harinya kami upayakan penyergapan lagi, tapi dia lolos lagi karena berpindah tempat. Sementara di hari 9 kami kembali melakukan penyergapan, namun dia kembali lolos. Dan akhirnya di hari 11 dia ditemukan,” ungkap Kapolda.
Sementara selama pelarian, tersangka menurutnya berpindah-pindah tempat di daerah Kecamatan Kayu Tanam dengan cara keluar maksud hutan. Karena saat itu tersangka menurutnya menguasai medan pelarian.
“Akhir cerita di hari Kamis (19/9) pukul 15.03 itu, tersangka berada di atas atap disalah satu rumah kosong. Atas bantuan dari masyarakat kemudian secara bersama-sama mencari dan menemukan pelaku yang sedang mengumpat. Tersangka kemudian diupayakan diturunkan dengan tidak mudah,” ungkapnya.
Tinggalkan Balasan