Fenomena enam planet berjajar kerap dijadikan bahan hoax bahwa akan terjadi suatu peristiwa yang mengganggu keseimbangan alam semesta. Disebutkan Peneliti Pusat Riset Antariksa Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Thomas Djamaluddin, tidak memberikan dampak apapun terhadap Bumi. Jika diamati dengan mata biasa, planet hanya terlihat sebagai titik cahaya seperti bintang, namun dengan teleskop bisa melihat lebih detail, contohnya akan terlihat cincin Saturnus.
Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa semua planet mengitari Matahari dengan periode tertentu, ada yang satu tahun, ada pula yang lebih dari satu tahun. Hal ini bisa dihitung dan dimodelkan ketampakannya di langit, sehingga jauh-jauh hari sudah bisa diperkirakan.
5. Planet Sejajar Berikutnya
Baca Juga
Setelah 28 Agustus 2024, fenomena serupa akan terjadi, 5 sampai 7 planet akan sejajar di langit. Berikut adalah daftar kesejajaran planet berikutnya yang menampilkan 5 hingga 7 planet:
- 18 Januari 2025: Mars, Jupiter, Uranus, Neptunus, Saturnus, dan Venus
- 28 Februari 2025: kesejajaran penuh Saturnus, Merkurius, Neptunus, Venus, Uranus, Jupiter, dan Mars di malam hari
- 29 Agustus 2025: Merkurius, Venus, Jupiter, Uranus, Neptunus, dan Saturnus.