Kendari – Harga minyak goreng di Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), hingga saat ini belum stabil sejak mengalami kelangkaan.
Fenomena kelangkaan minyak goreng di Kendari yang terjadi sejak satu bulan terakhir ini menjadi salah satu pemicu kenaikan harga yang bervariasi.
Akibat adanya kelangkaan itu sebagian dimanfaatkan oleh oknum pedagang yang menaikan harga minyak goreng diluar dari ketetapan pemerintah atau harga eceran tertinggi (HET).
Seperti yang terjadi saat ini, hampir disetiap pasar maupun minimarket stok ketersediaan minyak goreng nyaris kosong. Namun berbeda dengan kondisi yang ada di kalangan pedagang online.
Baca Juga
Ditengah terjadinya kelangkaan hampir seluruh minimarket dan pasar, minyak goreng justru ramai diperjual belikan oleh pedagang online.
Baca Juga :Polisi Temukan Tempat Penimbunan Ratusan Liter Minyak Goreng di Konawe, Ini Daftarnya
Harganya pun sudah jelas tidak sesuai dengan ketetapan HET yang telah diatur oleh Pemerintah. Harganya bervariasi, perliternya dijual mulai Rp50 ribu hingga Rp60 ribu.
Bahkan, minyak goreng dalam kemasan jerigen harganya juga melambung menjadi tiga kali lipat dengan kisaran Rp 800 ribu.
Kondisi itu tentu saja membuat para kalangan Ibu...