metrokendari

Berita Terkini Sulawesi Tenggara

Senin, 9 Desember 2024

Cerita Tim Pemulasaran Jenazah Covid-19 dan Hadirnya Bantuan PKB Sultra

Penyerahan bantuan oleh PKB Sultra kepada tim Pemulasaran Jenazah Covid-19

Kolaka Utara – Selain tenaga medis dan tenaga kesehatan, petugas pemulasaran jenazah dan penguburan pasien Covid-19 juga tengah sibuk-sibuknya di tengah pandemi ini.

Dibandingkan dengan hari biasa, angka kasus kematian mengalami lonjakan di tengah pandemi ini. Terlebih mereka dikebumikan dengan protokol Covid. Bahkan dalam sehari, tim memakamkan pasien Covid lebih dari lima orang.

“Dibanding dengan hari biasa sebelum pandemi, pemakaman di masa pandemi ini cukup tinggi,” kata Arfin (40) salah satu tim penguburan pasien Covid di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Punggolaka kepada tim DPW PKB Sultra, Rabu 4 Agustus 2021.

Arfin mengaku dengan tingginya jumlah warga yang meninggal, menambah beban kerja mereka. Bahkan tim yang berjumlah 30 orang itu harus menggali dan memakamkan jenazah hingga malam hari.

Akibat tingginya beban kerja ini, juga bisa berdampak pada kondisi tubuh mereka. Untuk itu, mereka berterimakasih atas segala bantuan yang diberikan oleh semua pihak, terkhusus pengurus DPW Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Sulawesi Tenggara (Sultra) yang datang langsung di TPU Punggolaka.

“Terimakasih atas dukungan dan bantuannya. Terimakasih kepada PKB, ketua Muhaimin Iskandar dan pak Jaelani. Semoga bantuan ini mendapat balasan yang setimpal,” katanya.

Ia menyebut, ke 30 tim penguburan di TPU Punggolaka itu di antaranya, Iwan, Al Ashar, Herman, Syarif, Adman, Andri, Lamindaha, Harun, Misbar, Halim, La Polu dan La Kuhe.

Sementara itu, Ketua DPW PKB Sultra Jaelani mengatakan, petugas penguburan dan pemulasaran jenazah di RSUD Bahteramas Kendari juga bagian dari garda terdepan penanganan pandemi ini.

“Akhir-akhir ini, beban kerja tim pemulasaran jenazah dan penguburan ini bertambah seiring peningkatan kasus meninggalnya pasien Covid. Untuk itu, mereka perlu diberikan bantuan sebagai bentuk apresiasi kita atas kerja-kerja kemanusiaan ini,” kata Jaelani yang turut mendistribusikan bantuan sembako kepada petugas pemulasaran jenazah di RSUD Bahteramas Kendari dan penguburan di TPU Punggolaka.

Ia melanjutkan, cerita dari tim pemulasaran dan penguburan pasien Covid ini bagian dari kisah pilu di tengah pandemi mewabah di Bumi Anoa.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini
error: Dilarang Keras Copy Paste!