Pembiayaannya dari Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) senilai Rp 1,428 triliun dan proyek yang pendanaannya melalui APBN murni itu diharapkan bisa terselesaikan pada akhir 2023.
Proyek nasional dengan melibatkan kontraktor pelaksana paket 1 yakni PT Wijaya Karya-PT Basuki Rahmanta Putra-PT Sumber Cahaya Agung (KSO). Sedangkan paket 2 dikerjakan kontraktor pelaksana PT Hutama Karya-PT Adhi Karya (KSO) dengan konsultan supervisi paket 1 dan 2 adalah PT Indra Karya-PT Mulya Sakti Wijaya-PT Metta (KSO). Kapasitas tampung Bendungan Ameroro 54,53 juta m3 dengan luas genangan 244,06 hektare.
Baca Juga
Bendungan Ameroro ini didesain dengan tipe urugan yang memiliki tinggi puncak mencapai 82 meter, panjang bendungan 324 meter, dan lebar 12 meter.
Reporter. Wayan Sukanta