Kendari – Kinerja Bank Sultra terus mengalami peningkatan meski saat ini tengah berada pada massa Pandemi Covid-19.
Berdasarkan data Bank Sultra 2021, terjadi peningkatan Laba tahun berjalan sebelum pajak pada triwulan kedua tahun 2021 ini sebesar Rp191 miliar atau meningkat 3,22%.
Jika dibandingkan dengan periode tahun sebelumnya, hanya sebesar Rp185 miliar. Selain itu, kinerja yang baik juga tercermin dari pertumbuhan Dana Pihak Ketiga (DPK), Total Kredit, hingga angka Non-Performing Loan (NPL) yang senantiasa terjaga dengan baik.
Kepercayaan besar masyarakat untuk menyimpan uang di Bank Sultra dan masih baiknya arus likuiditas perbankan turut mendorong pertumbuhan DPK.
Peningkatan Bank Sultra Tumbuh Subur
Baca Juga
Pada triwulan kedua tahun 2021, total DPK Bank Sultra tumbuh sebesar 11% yaitu sebesar Rp8,3 triliun meningkat dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp7,5 triliun.
Selain itu, pertumbuhan positif juga terjadi pada sektor kredit yang merupakan ujung tombak utama perseroan dalam mendongkrak pendapatan.
Sektor kredit tumbuh sebesar 8,46% atau sebesar Rp7,3 triliun meningkat dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp6,7 triliun. Kredit Multiguna, Investasi, dan Modal Kerja menjadi penopang pertumbuhan kredit.
Baca Juga : Bank Sultra Tetap Komitmen Ciptakan Kinerja Positif di Tengah Pandemi
Direktur Utama Bank Sultra, Abdul Latif mengatakan, capaian tersebut tidak terlepas dari dukungan Pemerintah Provinsi/Kabupaten/Kota Se-Sulawesi Tenggara serta masyarakat sehingga dapat tetap konsisten memberikan layanan terbaik.
"Walaupun tidak dipungkiri lemahnya perekonomian nasional karena dampak...