Kolaka – Lima orang nelayan nyaris tenggelam di laut akibat perahu yang digunakan terbalik dihantam ombak di perairan Totobo, Kecamatan Pomalaa, Kabupaten Kolaka, Sulawesi Tenggara (Sultra), Rabu (19/1/2022).
Kepala Basarnas Kendari, Aris Sofingi mengatakan, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 16.00 Wita saat sedang memancing ikan.
“Menurut informasi yang kami terima, awalnya para nelayan itu sedang memancing. Lalu tiba-tiba perahu yang mereka gunakan terbalik akibat dihantam gelombang tinggi,” ujar Aris.
Aris menerangkan, pada saat kejadian itu tiga nelayan berenang sejauh 500 meter menuju daratan untuk mencari pertolongan warga.
Baca Juga
Ketiga nelayan itu berhasil sampai di darat dan langsung melaporkan perihal musibah yang dialaminya.
“Kami terima laporan dari Wakapolsek Pomalaa terkait musibah tersebut. Tidak mwaktu lama, tim dari Pos SAR Kolaka langsung bergerak melakukan pertolongan terhadap dua nelayan yang masih bertahan diatas perahu yang terbalik di laut,” kata Aris.
Tim SAR berhasil mengevakuasi kedua nelayan yang terjebak di tengah laut. Selanjutnya, para korban dibawa ke darat dan diserahkan ke pihak keluarga.
“Kelima nelayan dalam kondisi selamat dan sudah diantar ke rumahnya masing-masing,” jelas Aris.
