Setelah sukses dalam penyelenggaraan pameran pada tahun 2023 lalu serta diresmikan oleh Presiden Joko Widodo, ASMINDO kembali akan menyelenggarakan IFFINA – Indonesia Meubel & Design Expo 2024 yang mengusung tema “Sustainable by Design” pada 14-17 September 2024 mendatang bertempat di ICE (Indonesia Convention Exhibition) BSD, Tangerang. Tema pameran tersebut dipilih sebagai perwujudan kepedulian ASMINDO dan insan furnitur Indonesia terhadap industri terkait yang berkelanjutan. Kami percaya bahwa fokus pada keberlanjutan akan membuka peluang baru dan meningkatkan daya saing industri kita.
Pada gelaran “Furniture Industry Gathering” kali ini, ASMINDO didukung oleh Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah ingin mempersembahkan IFFINA – Indonesia Meubel & Design Expo 2024 ini sebagai platform penting bagi para pelaku di industri mebel, kerajinan, dan desain. Melalui ajang pameran berskala internasional IFFINA – Indonesia Meubel & Design Expo 2024, diharapkan mampu meningkatkan industri mebel & kerajinan Indonesia ke level yang lebih luas. Selain itu, yang menarik dalam gelaran IFFINA – Indonesia Meubel & Design Expo 2024 ini, hadir pula brand pameran penunjang industri furnitur, yakni interzum SEA showcase yang mengambil tempat bersama dengan IFFINA – Indonesia Meubel & Design Expo yakni di Hall 9 ICE BSD. Hadirnya kolaborasi yang apik dari IFFINA – Indonesia Meubel & Design Expo dan interzum SEA showcase yang fokus pada produk penunjang industri furnitur ini diharapkan mampu menjadi paket komplit bagi para pelaku industri maupun pengunjung.
ASMINDO berkomitmen pada IFFINA – Indonesia Meubel & Design Expo 2024 nanti tentunya akan digelar dengan lebih menarik dibanding tahun sebelumnya, yakni dengan membawa lebih luas jaringan potensial market pada skala global dengan proyeksi permintaan yang mencapai 766 miliar USD pada tahun 2024 (berdasarkan Statista 2024). ASMINDO tetap yakin dan optimis bahwa Indonesia dapat merebut 1% pangsa pasar mebel dunia ke depannya. Ini berarti potensi pendapatan sebesar 7 miliar USD bagi industri mebel Indonesia. Adapun jumlah target pengunjung yang disasar pada pelaksanaan IFFINA tahun ini akan meningkat sebesar 20 persen dari tahun 2023 lalu, dan hal ini disupport penuh oleh pemerintah melalui Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah juga ASMINDO sendiri dengan aktif melakukan program promosi event ke luar negeri.
Baca Juga
Sedangkan peningkatan jumlah transaksi diharapkan mengalami kenaikan sebesar 30 persen dari tahun sebelumnya. ASMINDO optimis hal ini dapat terwujud, melalui kebutuhan belanja mebel dan kerajinan dalam negeri juga mengalami peningkatan, seiring dengan pulihnya kondisi perekonomian dalam negeri pasca Covid-19, industri pariwisata khususnya perhotelan kembali berbenah untuk mengoptimalkan potensi pariwisata dalam negeri. Hadirnya program pembangunan IKN (Ibukota Nusantara) juga membawa angin segar bagi para pelaku industri mebel dan kerajinan dalam negeri. Langkah konkrit yang telah dilakukan oleh ASMINDO yakni melakukan MOU dengan PT. Bina Karya untuk mendukung pembangunan IKN dengan produk furnitur dan kerajinan anggota ASMINDO yang mayoritas adalah UKM. Hal ini diharapkan mampu memperkuat UKM kita dan memajukan industri.
Ketua Umum ASMINDO, Dedy Rochimat menyampaikan, bahwa “hadirnya IFFINA – Indonesia Meubel & Design Expo sebagai pioneer penyelenggaraan pameran mebel dan kerajinan di circle kedua, diharapkan mampu menjadi pendorong bagi negara-negara anggota ASEAN lainnya untuk mengikuti langkah ASMINDO dengan menyelenggarakan pameran internasional serupa, sehingga dapat meningkatkan tumbuhnya ekosistem yang kondusif pada circle kedua di kawasan Asia Tenggara”. Hal ini dilakukan oleh ASMINDO bukanlah tanpa alasan, namun sebagai upaya untuk memfasilitasi kebutuhan pasar mebel dan kerajinan dunia yang belum tercukupi serta diharapkan mampu menghadirkan peluang bisnis yang menjanjikan bagi pelaku industri mebel dan kerajinan .
Press Release ini juga sudah tayang di VRITIMES
Sedangkan Menteri Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah,...
