METROKENDARI.COM – Pertamina kembali menaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) non bersubsidi jenis Pertamax di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU).
Sebelumnya, harga Pertamax Rp13 ribu, kini naik menjadi Rp14.300 perliter atau naik Rp 700 per liter dari harga sebelumnya Rp 13.600 per liter.
Kenaikan harga BBM non subsidi itu mulai berlaku sejak 1 Oktober 2023. Penyesuaian harga terbaru BBM ini berlaku untuk seluruh SPBU di Indonesia, termasuk di Sulawesi Tenggara (Sultra).
Selain Pertamax, beberapa BBM non subsidi lainnya juga alami kenaikan harga. Diantaranya, Pertamax Turbo atau RON 98, Dexlite atau CN 51 dan Pertamina Dex (Pertadex) atau CN 53.
Baca Juga
Kemudian harga Pertamax Turbo naik Rp 700 per liter dari harga sebelumnya Rp 16.250 per liter menajdi 16.950 per liter.
BACA JUGA : Pertamina Sanksi 2 SPBU Nakal di Sultra, Ini Pelanggarannya
Dexlite atau CN 51 juga naik Rp 850 per liter dari harga sebelumnya Rp 16.700 per liter menajdi Rp 17.550 per liter
Dan harga Pertamina Dex (Pertadex) naik Rp 1.000 per liter dari harga sebelumnya Rp 17.250 per liter menjadi Rp 18.250 per liter. Namun untuk BBM subsidi jenis Pertalite harga masih tetap diangka Rp 10 ribu.
Dikutip dari website resmi Pertamina Persero, kenaikan harga...
