HeadlineMetro KendariNewsViral

Viral! Sudah Meninggal, Warga di Binjai Ini Malah Dikirimi Surat Panggilan dari Polisi

×

Viral! Sudah Meninggal, Warga di Binjai Ini Malah Dikirimi Surat Panggilan dari Polisi

Sebarkan artikel ini
Viral
Viral! Sudah Meninggal, Warga di Binjai Ini Malah Dikirimi Surat Panggilan dari Polisi

METROKENDARI.ID Sebuah video yang menyebutkan warga yang sudah meninggal dikirimi surat panggilan polisi viral di media sosial. Peristiwa itu terjadi di Kota Binjai, Sumatera Utara (Sumut).

Dalam video, tampak sejumlah orang tengah berada di dekat makam bernama ‘Bertah Sembiring’. Mereka terduduk sambil menangis. Ada lebih dari dua orang yang datang ke makam tersebut.

Seorang wanita dalam video itu tampak menangis sambil meletakkan sebuah amplop berisi surat panggilan polisi di atas kuburan tersebut.

“Pak, ini surat dari Polres Binjai pak,” kata wanita tersebut.

Kuasa Hukum Bertah Sembiring, Hendra Manatar Sihaloho mengatakan Bertah merupakan salah satu petani dari Kelompok Petani Mekar Jaya Binjai yang ladangnya dirusak sejumlah orang. Atas pengerusakan itu, Bertah dan rekannya membuat laporan ke Polres Binjai pada Januari 2023.

“Jadi, kan bulan satu kemarin itu almarhum ada buat laporan polisi soal pengerusakan tanaman sama temannya petani juga,” kata Hendra saat dikonfirmasi detikSumut, Sabtu (10/6/2023).

Lalu, kata Hendra, pada 21 Maret 2023, korban Bertah Sembiring dikejar-kejar oleh sejumlah orang bersenjata di ladangnya. Tak hanya itu, sepeda motor korban juga dibakar oleh para pelaku.

“Bulan tiga (Maret) almarhum dikejar-kejar pakai senjata tajam sama senapan angin rakitan, sepeda motornya juga dibakar. Jadi, almarhum karena dikejar-kejar, sakit jantung lah kita bilang, karena sudah panik. Jadi meninggallah almarhum di ladang itu,” ujarnya.

Hendra mengatakan korban sempat dibawa ke rumah sakit. Namun, nahas nyawa korban tidak tertolong.

“Dibawa ke rumah sakit sudah meninggal, tanggal 21 Maret 2023. Besoknya dikebumikan 22 Maret,” kata Hendra.

Setelah korban meninggal, Hendra mengaku pihak Polres Binjai membuat laporan model A atas peristiwa pembakaran motor korban. Selang beberapa waktu, polisi pun menangkap satu pelaku pembakaran itu.

“Bulan tiga kemarin nggak ditangkap-tangkap ini tersangkanya. Ributlah kami, tertangkaplah tersangka satu orang, padahal tersangka empat orang,” jelasnya.

error: Dilarang Keras Copy Paste!