Kendari – Empat pelajar yang kepergok sedang dalam kamar hotel oleh Polisi di salah satu hotel di Kota Kendari, akhirnya terbongkar.
Berdasarkan hasil interogasi keempat pelajar itu terungkap, ternyata mereka diduga terlibat dalam bisnis gelap prostitusi online melalui aplikasi Michat.
Keempat pelajar itu diantaranya terdiri dari 3 bersekolah di SMK dan satunya masih SMP yang masih dibawah umur.
Hal itu dibenarkan oleh Kapolsek Baruga, AKP Gusti Komang Sulastra. Ia mengatakan saat digerebek keempatnya diduga tengah menunggu orderan.
Baca Juga
“Dari hasil interogasi kami, keempat pelajar ini sedang menunggu orderan dari laki-laki hidung belang,” ujar Gusti kepada metrokendari.com Jumat (26/3/2021).
Selain itu, Gusti mengungkapkan bahwa salah satu pelajar yang digerebek dalam kamar hotel itu ternyata sudah ada yang sempat melayani lelaki hidung belang.
“Salah satunya sebelum kita gerebek ternyata sudah ada yang sempat melayani”gituan”. Jadi kamar itu dipakai bergiliran oleh mereka ketika mendapat pelanggan,” ungkapnya.
Gusti juga mengatakan, salah satu pelajar mengaku dibayar Rp500 ribu dalam sekali melakukan hubungan. Mereka mencari pelanggan secara online menggunakan aplikasi online.
"Kalau pengakuan mereka begitu, katanya dibayar tarif Rp500...