“Kami minta juga dari Intel Polda agar pelaku ini tidak diapa- apakan dari pihak kita. Karena kita tidak inginkan kekerasan. Pelaku kita tangkap di Jalan rambutan di rumah orang tuanya. Dan kita tanya pelaku berujar akan mengembalikan uang serta menjaminkan mobilnya,”kata Ardin.
Sementara itu, Herman yang juga merupakan korban mengaku ditawari akan dipekerjakan menjadi kepala gudang dengan gaji 8 juta. Tapi setelah ada kekosongan di staf Admin diisi oleh kakaknya, kemudian ia dipindahkan menjadi Pramuniaga perusahaan tersebut dengan gaji 16 juta
“Saya menyetor uang 5,7 juta sebagian uang yang saya serahkan itu uang pribadi sisanya uang pinjaman,”bebernya.
Baca Juga
Herman juga menjelaskan kronologi saat menangkap pelaku, Kata dia, setelah tiba dirumah pelaku mereka mendapati mobilnya sedang parkir. Sekaligus ia bersama rekan- rekanya mencari tahu seseorang berinisial Y. Berdasarkan informasi yang mereka peroleh ternyata Y merupakan istri pelaku.
“Jadi disana kita bertanya kepada warga siapa ini ibu Y. Kata dia, Warga menjawab, jika Y merupakan istri pelaku. Saya bilang kalau melalui rekening ibu Y ini kita dulu transfer uang. Dan saat itu Y sedang berada dalam rumah pelaku” bebernya.
Sebagai informasi, kedua belah pihak sebelumya telah membuat ...