Wali Kota Kendari Jadikan Kelurahan Puday dan Lapulu Kawasan Bebas Kumuh
Cikal – bakal dari kegiatan ini adalah untuk mewujudkan kampung warna warni di segmen Puday-Lapulu, seperti apa yang telah dilaksanakan sebelumnya di segmen Bungkutoko dan Petooaha.
“Diharapkan segmen Puday-Lapulu dapat menjadi destinasi baru untuk masyarakat kota Kendari. Bahakan dapat membantu meningkatkan ekonomi dan daya saing UMKM masyarakat sekitar,” Ungkap SUL, sapaan akrab Sulkarnain Kadir.
Sementara itu, Wakil Wali Kota Kendari Siska Karina Imran ini menambahkan, Pemerintah tidak akan pernah lelah dan berhenti dalam menangani kawasan kumuh di Kota Kendari.
“Setelah segmen IV Puday-Lapulu, kemudian pemerintah kota akan menargetkan segmen Talia dan segmen Poasia untuk ditangani,” Ungkap Siska.
Ditempat yang sama, Kepala Balai Prasarana Permukiman Wilayah Dirjen Cipta Karya PUPR yang diwakili Kepala Balai Prasarana Permukiman Wilayah (Satker BPPW) Sulawesi Tenggara Heber Pandin, menyebut bahwa BPPW bertekad untuk mempercepat penanganan kawasan kumuh di Indonesia.
Tinggalkan Balasan