“Kami memutuskan untuk membawa kasus ini ke jalur hukum meski akan menyita waktu banyak, tapi keadilan harus ditegakan. Sementara itu kami akan terus melakukan hal sebaik mungkin dan melawan kembali melalui tindakan langsung,” sambung The United Voices of The World.
Sementara pihak dari firma hukum sendiri mengatakan bahwa aksi pencurian makanan sisa itu tak pernah mereka laporkan secara hukum. Bahkan mereka meminta agar Toto Clean tidak memberhentikan Gabriela dari jasa penyaluran mereka.
Baca Juga
Toto Clean juga mengeluarkan pernyataan bahwa mereka akan mengambil langkah yang tegas untuk menjaga integritas tenaga kerja dan reputasi perusahaan. Meski hanya mengambil sandwich tuna sisa, tapi Toto Clean menekankan bahwa kepercayaan dan kejujuran adalah hal terpenting untuk setiap pegawai di perusahaan mereka.