Normalnya, penis yang disunat berbentuk lancip sehingga ketika buang air kecil akan ‘lurus’. Namun, bagi yang kepala penisnya putus, aliran kencingnya bisa bercabang atau ke bawah.
Selain aliran kencing, kepala penis yang terpotong juga mempengaruhi seksualitas ketika anak beranjak dewasa. Akan tetapi, tidak mempengaruhi gairahnya secara seksual.
“Yang kedua secara kosmetik. Ketiga secara psikologis anak, itu akan down anak biasanya,” kata Darsono.
Apa yang Terjadi Jika Tidak Ditangani dengan Baik?
Meski tidak mematikan, kepala penis yang terpotong harus segera ditangani. Sebab, jika tidak ditangani dengan baik dapat menimbulkan penyakit.
Baca Juga
Diungkapkan Darsono, berikut adalah penyakit-penyakit yang mempengaruhi apabila kepala penis yang terpotong tidak segera ditangani.
- Saraf nekrosis
- Penis membusuk
- Infeksi pada penis
“Tetapi selama itu ditangani dengan baik oleh si dokter di rumah sakit, ya hasilnya akan baik juga,” pungkas Darsono.
Baca Juga : Viral! Akibat Letusan Gunung Api Terbesar di Dunia, Langit Hawaii Terlihat Merah Membara Bak Neraka