Ketika Menus menikmati makanan dengan lahap, dia tak sadar ada makanan di pipinya. Kanon kemudian memberitahunya dengan bahasa tubuh menunjuk pipinya sendiri.
Menus salah mengartikan informasi yang disampaikan Kanon. Menus mengira Kanon minta dicium di pipi. Meski malu, Menus mencium pipi Kanon.
“Saat itu aku bertekad aku harus mendapatkan cinta gadis bule ini,” kata Kanon.
Setelah makan bersama, Menus dan Kanon saling bertukar nomer ponsel. Mereka pun semakin dekat dan kerap hangout bareng. Hingga Kanon cukup percaya diri menyatakan cinta pada Menus dan diterima sebagai pacar.
Menus dan Kanon Tinggal di Desa Setelah Menikah
Baca Juga
Kanon merasa Menus adalah wanita yang tepat untuk menjadi istrinya. Namun karena saat itu kondisi keuangannya tak memungkinkan untuk menikah, dia meminjam uang untuk memulai bisnis di bidang fotografi. Setelah memiliki cukup uang, dia melamar Menus.
Yang membuat Kanon merasa dirinya sangat beruntung bukan saja Menus mau menjadi istrinya. Kedua orang tua Menus juga memberikan restunya pada pernikahan mereka meskipun Kanon bukanlah dari keluarga berada, hanya anak petani.
“Aku mungkin pernah menyelamatkan dunia di kehidupanku yang dulu jadi aku bisa mendapatkan istri yang luar biasa sekarang ini,” ujarnya.
Setelah menikah, Kanon mengajak Menus tinggal di desa di kawasan Guangxi, China. Dia bertekad mendapatkan penghasilan dengan kembali ke kampungnya. Awalnya Kanon sempat khawatir Menus tidak bisa menjalani hidup di desa. Namun ternyata wanita bule itu menikmati kehidupannya sekarang.
Kini Kanon dan Menus populer di media sosial dengan pengikuti lebih dari 1,73 juta. Selain karena kisah cinta beda negara mereka, aksi Menus hidup di desa mencuri atensi netizen. Bule cantik itu terlihat menikmati hari-harinya menjadi petani mulai dari menanam padi, membajak sawah memakai traktor hingga menangkap ikan.
