Ketika pemilik rumah tiba, kondisi rumah dalam keadaan lampu mati, berantakan, dan terdapat pesan yang ditinggalkan pelaku. Tulisan itu, jelas Nasa ditulis pelaku dengan spidol di ubin bagian ruang tengah.
“Pelaku kemungkinan lewat atap, memanjat lewat atap. Kalau tulisannya sudah dihapus, usai diolah TKP oleh Polsek,” jelasnya.
Baca Juga
Dalam kasus pencurian ini, uang yang dicuri sekitar Rp 8 juta, ditambah satu laptop milik adiknya. Sebagai informasi, orang tua Nasa berprofesi sebagai pedagang es teh, dan pentol.
“Tulisannya itu dia bilang cuma ambil duit, tapi ternyata leptopnya juga diambil. Barang berharganya cuma laptop dan uang,” pungkasnya.