Ekonomi

Ulang Tahun Ke-6 Tokocrypto: Pengguna Melonjak, Trading Volume Melesat!

×

Ulang Tahun Ke-6 Tokocrypto: Pengguna Melonjak, Trading Volume Melesat!

Sebarkan artikel ini

Ilustrasi aplikasi Tokocrypto dengan fitur terbaru. Sumber: Tokocrypto.

Per September 2024, aplikasi Tokocrypto telah memiliki lebih dari 4,5 juta pengguna dan diunduh lebih dari 6 juta kali. Selain itu, Tokocrypto juga aktif membangun komunitas yang kini berjumlah sekitar 1,5 juta anggota di berbagai platform. Untuk meningkatkan pengalaman pengguna, Tokocrypto meluncurkan fitur baru seperti Tokocrypto Lite, yang diharapkan dapat mempermudah investor dalam melakukan trading aset kripto melalui aplikasi mobile.

Selain itu, Tokocrypto menawarkan beragam fitur menarik seperti perdagangan spot dengan lebih dari 400 token, Proof of Reserves (PoR), Earn, TKO Megadrop, IDR Convert, hingga Dollar Cost Averaging (DCA). Berbagai inovasi ini memberikan solusi lengkap bagi investor kripto di Indonesia.

Kolaborasi Bangun industri

Di sisi kolaborasi, Tokocrypto terus memperluas kemitraan strategis dengan perusahaan-perusahaan besar dari berbagai sektor, termasuk Blu by BCA Digital, Bank BRI, Bank Neo Commerce, OVO, GoPay, Blibli Tiket, AirAsia, Ismaya, The Mulia Resort Bali serta beberapa perusahaan Web3 seperti Mantra, Ondo Finance, Creo Engine, Velo dan masih banyak lagi.

Sebagai pengakuan atas kontribusinya, Tokocrypto juga menerima sejumlah penghargaan prestisius, termasuk penghargaan dari Direktorat Jenderal Pajak Jakarta Selatan I sebagai salah satu wajib pajak dengan kontribusi terbesar dan penghargaan Serikat Perusahaan Pers (SPS) Awards 2024 untuk kategori Press Conference Terbaik.

Berdasarkan data Bappebti, jumlah investor kripto di Indonesia hingga Agustus 2024 mencapai 20,9 juta, dengan peningkatan signifikan sebesar 3,23 juta investor dalam setahun terakhir. Nilai transaksi aset kripto di Indonesia masih menunjukkan tren positif, sejak Januari-Agustus 2024 sudah mencapai Rp393,01 triliun atau naik 360% (YoY). “Peningkatan ini menunjukkan minat yang besar dari masyarakat terhadap aset kripto sebagai alternatif investasi,” tutup Yudho.

error: Dilarang Keras Copy Paste!