METROKENDARI.COM – Calon Gubernur Maluku Utara (Malut) Benny Laos meninggal dunia usai speedboat atau kapal yang ditumpanginya terbakar di Pelabuhan regional Bobong, Pulau Taliabu. Benny dikenang sebagai sosok pejuang untuk Malut.
“Benny Laos betul-betul mengabdikan dirinya sepenuhnya (untuk Malut),” ujar sahabat Benny Laos, Choel Mallarangeng.
Dia menyebut Benny Laos selama ini bercita-cita memajukan Maluku Utara. Dia ingin Maluku Utara setara dengan provinsi maju lainnya di Indonesia.
“Saya tahu betul karena hampir semua cerita beliau kepada saya adalah bagaimana mengubah Maluku Utara setara dengan provinsi lainnya di republik ini,” kata Choel.
Choel mengenang sosok Benny yang tidak segan-segan mengorbankan waktunya untuk Maluku Utara. Benny juga tidak segan-segan mengorbankan materinya.
Baca Juga
“Dan sekarang bahkan ternyata.., nyawanya pun beliau ikhlaskan,” katanya.
Tim Sukses Belum Pikirkan Agenda Politik
Sementara itu, tim sukses saat ini belum memikirkan agenda politik usai meninggalnya Benny. Tim masih fokus berkabung.
“Kita sekarang sedang memikirkan keluarga beliau, jenazah beliau, bagaimana evakuasi dan bagaimana memberikan pemakaman yang layak,” kata Choel.
Dia mengatakan pihaknya akan menyampaikan perkembangan politik pada 2-3 hari ke depan. Hal yang sama akan dilakukan partai koalisi.
"Saat ini semua sedang berkabung, kami sedang mendukung...