Ekonomi

Strategi Ramadan Banyak Rezeki: Tips Ampuh untuk Memajukan UMKM dengan Influence ID

×

Strategi Ramadan Banyak Rezeki: Tips Ampuh untuk Memajukan UMKM dengan Influence ID

Sebarkan artikel ini

Seminar offline untuk UMKM lokal, diselenggarakan oleh Influence ID dan Konekios di Rumah Wijaya, Jakarta Selatan Sabtu 9 Maret 2024. Seminar ini fokus membahas strategi branding dan marketing untuk UMKM di momen Ramadan.

Image

Influence ID berkolaborasi dengan Konekios dalam seminar offline yang diselenggarakan di Rumah Wijaya, Jakarta Selatan pada 2 Maret 2024 yang bertemakan “Ramadan Banyak Rezeki”.

Seminar yang diikuti oleh 28 pelaku UMKM ini membahas cara cepat membuat bisnis jadi semakin melesat di Bulan Ramadan dengan website yang menarik dan strategi Influencer marketing untuk usaha UMKM yang disampaikan langsung oleh M. Rheza Gemadipada selaku CEO dari Koneksi Group dan Matt Junior, CEO & Co-Founder dari Influence ID.

Image

Acara yang di dukung oleh Future Lestari ini dibuka dengan materi dari M Rheza Gemadipada yang membahas Website sebagai branding tools. Menurut Reza, saat ini semua usaha wajib hukumnya eksis di dunia digital, terutama di mesin pencarian daring. “Banyak yang bisa dilakukan agar usaha kita muncul saat calon pembeli kita mencari informasi mengenai produk atau barang yang kita jual seperti eksistensi website, google Ads, social media sampai fitur AI Google. Dan kalau dihitung biaya, Iklan Google jauh lebih murah dibanding print flyer” ujar Rheza sambil memperlihatkan layar presentasinya.

Image

Acara dilanjut dengan presentasi dari pembicara kedua, Matt Juniorr, yang memberikan materi strategi influencer marketing efektif pada Ramadan untuk pelaku UMKM. Menurut Matt, dengan jumlah pengguna sosial media di Indonesia yang meningkat tiap tahunnya dan dengan data dari statista yang menyebutkan 46% audience di social media membeli produk karena melikat konten influencer. “Secara garis besar ada dua cara memaksimalkan memaksimalkan momen Ramadan dengan influencer marketing yaitu: menentukan tujuan campaign apakah mau viral atau mau mengejar penjualan dan dengan memilih influencer sesuai segmen audience dari produk” ujar Matt.

error: Dilarang Keras Copy Paste!