METROKENDARI.COM – Wali Nagari (kepala desa) di Guguak VIII Koto, Kabupaten Limapuluh Kota, Sumatera Barat (Sumbar) bernama Yosrizal didesak mundur warganya. Pasalnya, ia salah kirim foto mesumnya di grup WhatsApp.
Foto dirinya telanjang dada sedang berpelukan berciuman dengan seorang wanita itu sempat dihapus Yosrizal, namun foto tersebut sudah keburu beredar. Akibatnya, Yosrizal pun didesak mundur.
Dari data yang dihimpun, awalnya Yosrizal hendak membagikan momen kegiatannya bersama Gubernur Sumbar, Mahyeldi. Namun ia malah salah kirim, foto mesumnya tersebut yang terkirim ke WhatsApp.
Kapolsek Guguak, AKP Aurman membenarkan Yosrizal didemo warganya usai foto mesumnya viral. Menurut Aurman, warga meminta Bupati Limapuluh Kota memberhentikan Yosrizal dari jabatannya sebagai kepala desa.
“Masyarakat menyampaikan aspirasinya tuntutan (pemberhentian). Agar Bupati mengeluarkan sikap pemberhentian secepatnya. Untuk aksi masyarakat itu aman terkendali,” katanya, Jumat (29/12/2023) malam.
Baca Juga
Aurman juga menyebut, akibat beredarnya foto mesum itu, Yosrizal kini tinggal menunggu keputusan pemberhentiannya dari Bupati Limapuluh Kota.
“Informasi yang saya peroleh dari Pak camat Guguak. Masalahnya sudah ditangani oleh Bupati. Jadi hanya menunggu surat keputusan Bupati tentang pemberhentian sebagai Wali Nagari. Sesuai tuntutan masyarakat,” ungkapnya.
Dikonfirmasi terpisah, Bupati Limapuluh Kota, Safaruddin juga membenarkan kejadian itu. Ia menyayangkan hal tersebut bisa terjadi pada kepala desa tersebut. Menurutnya sebagai kepala desa, Yosrizal seharusnya bisa menjadi contoh bagi masyarakat. Akibatnya, lanjut Sadaruddin, Yosrizal telah mengajukan pengunduran diri.
“Pengunduran dirinya telah diproses. Plt Wali Nagari Guguak VIII Koto sudah ada juga. Untuk saat ini Plt Wali Nagari adalah sekretaris Nagari,” katanya.