Ratusan Honorer Nakes di Muna Demo di Kantor BKD Buntut Tidak Terdaftar di Database
Darul juga menyoroti banyaknya tenaga honorer yang tidak terdaftar di BKN dan mendesak pemerintah daerah, khususnya BKD, untuk memastikan nama-nama tersebut dimasukkan kembali.
“Kami tidak banyak menuntut, hanya keadilan,” ujarnya.
Ia mengungkapkan keprihatinan terhadap kondisi gaji yang sangat rendah, berkisar antara Rp 300-400 ribu, hingga tidak digaji sama sekali.
“Ketidakakuratan data ini menunjukkan kurangnya perhatian pemerintah terhadap kami,” jelasnya.
Darul berharap pejabat sementara (Pjs) yang menjabat mau mendengarkan aspirasi mereka dan memperjuangkan hak-hak nakes yang tidak terdaftar.
Ia mencatat bahwa lebih dari 425 tenaga honorer tidak terdaftar, sementara hanya sedikit yang terdata.
“Kami ingin semua nama yang masuk di pra-finalisasi bisa dimasukkan,” tutupnya.
Reporter. Wayan Sukanta
Tinggalkan Balasan