Ratusan Hektar Lahan Warga Desa Kalo-kalo Konsel Terancam Hilang Usai Diklaim BKSDA
METROKENDARI.COM – Ratusan kepala keluarga (KK)Â yang tinggal di Desa Kalo-Kalo Kecamatan Lainea, kabupaten Konawe Selatan (Konsel) Sulawesi Tenggara (Sultra), terancam kehilangan lahan dan tempat tinggal.
Bukan tanpa sebab, hal itu disebabkan setelah lahan masyarakat diklaim masuk dalam kawasan Konservasi Suaka Marga Satwa Tanjung. botikolo.
Padahal masyarakat yang bermukim dan menggarap lahan di Desa tersebut sudah sejak tahun 1967. Bahkan, lahan yang kini sudah menjadi perkebunan produktif dan sumber mata pencaharian warga juga diklaim oleh pihak balai konservasi.
Kepala Desa Kalo-kalo, Ramly Kadir mengatakan, ada sekitar 150 hektar sudah menjadi lahan yang menjadi garapan masyarakat setempat sebagai mata pencaharian.
“Dari mana pihak BKSDA mengambil titik, tiba-tiba di tahun 1995 di tetapkan sebagai kawasan Konservasi suaka marga satwa tanjung botikolo, sementara orang tua kami dulu menggarap lahan tersebut di tahun 1967,” kata Ramly kepada awak media, Rabu (15/11/2023).
1 Komentar