Dia menilai, kebijakan ini sama saja merusak citra Film Mosonggi tersebut dan meninggalkan kesan yang buruk.
“Film mosonggi ini sudah rusak namanya kalu begini,” jelasnya.
Sementara itu, dikonfirmasi terpisah Kepala BKPSDM Konawe, Suparjo, menepis isu tersebut. Dia mengaku tidak pernah memerintahkan anggotanya untuk mewajibkan membeli tiket Film Mosonggi itu.
“Tidak betul itu. Tidak ada kewajiban membeli tiket,” kata dia saat dikonfirmasi, Selasa (23/01/2024).
Baca Juga
Namun setelah melihat bukti screnshot itu, Suparjo enggan berkomentar panjang persoalan tersebut.
Selain itu, oknum pegawai BKPSDM Konawe berinisial SK yang menyebarkan informasi mewajibkan P3K membeli tiket Nobar itu, juga tidak mau berkomentar saat dimintai keterangan oleh awak media ini.
Repoter. Al Pagala
