Kendari – Dugaan pungutan liar (Pungli) berkedok parkir yang dilakukan juru parkir dibeberapa tempat fasilitas umum marak di Kota Kendari. Salah satunya di pasar Andonuhu Kendari.
Hal ini dikarenakan saat memungut biaya parkir, juru parkir tidak dibekali karcis dari Dinas Perhubungan (Dishub) kepada pemilik kendaraan yang hendak memarkirkan kendaraannya.
Sementara itu, saat Metrokendari.id meminta konfirmasi terkait pungli berkedok parkir tersebut, Kadis Perhubungan Kota Kendari, Muhamad Ali Aksa mengatakan setiap orang yang memarkirkan kendaraan harus dibekali retribusi karcis dari juru parkir.
“Jangan ada yang bayar. Minta karcisnya kalo tidak ada berarti pungli. Jadi, dimanapun parkir di Kota Kendari harus ada karcisnya. Karena ada juga orang kadang-kadang fotokopi karcisnya itu kan tidak boleh”, bebernya.
Baca Juga
Menurut Ali Aksa, selama ini ada pihak-pihak tertentu yang salah mengunakan kondisi lokasi.
“Kita selalu adakan teguran tapi kan mereka kadang mengabaikan”, imbuhnya.
Kendati demikian, Ali Aksa mengimbau agar masyarakat yang hendak memakirkan kendaraan nya dan tidak di bekali karcis berhak untuk menolak membayar.
Laporan. Isra Waode
