Novi menyebut, banjir yang merendam pemukiman warga di dua Desa itu sudah kerap terjadi. Banjir terparah juga pernah terjadi pada tahun 2020 lalu.
“Kita belum tahu apa penyebabnya bisa kembali banjir, namun menurut warga liannya bilang katanya ada penahan tanggung yang jebol,” ungkapnya.
Baca Juga
Baca Juga :Banjir Rendam Pemukiman Warga di Kolaka, Emak-emak Ngamuk ke PT CNI