METROKENDARI.ID – Ratusan warga dari Kecamatan Motui, Kabupaten Konawe Utara (Konut), Sulawesi Tenggara (Sultra), menggelar unjuk rasa di kawasan pabrik industri PT Obsidian Stainless Steel (OSS) pada Rabu (21/6/2023) siang.
Unjuk rasa itu digelar sebagai bentuk protes buntut adanya pencemaran lingkungan akibat limbah industri pabrik pengolahan PT OSS.
Limbah industri dari perusahaan tersebut, dianggap menjadi ancaman kesehatan bagi masyarakat setempat. Pasalnya, limbah berupa abu hitam yang berasal dari smelter PT OSS telah masuk ke pemukiman warga.
Salah seorang warga menyebutkan, Adrian mengaku tidak sedikit warga yang terkena dampat akibat abu hitam imbah dari PT OSS.
“Ini sudah lama terjadi namun tidak ada perhatian dan pertanggungjawaban perusahaan untuk mengatasinya. Warga yang sudah merasa kehilangan sabar, terpaksa berunjuk rasa sebagai bentuk protes,” ungkapnya.
Baca Juga
Sementara itu, pada saat berlangsungnya aksi unjuk rasa sempat diwarnai kericuhan antara warga dan aparat Kepolisian yang melakukan pengamanan di lokasi.
Kericuhan tidak terhindarkan saat warga berusaha menerobos barikade pengamanan Polisi. Tidak ada jalan lain, Aparat terpaksa melepaskan tembakan gas air mata akibat adanya massa yang melalukan pelemparan.
Hingga berita ini ditayangkan, masih menunggu klarifikasi dan pernyataan resmi dari PT OSS terkait persoalan tersebut.
Reporter. Wayan Sukanta
