News

PT Cinta Jaya Dituding Cemari Lingkungan, Masyarakat Lingkar Tambang Blok Mandiodo Angkat Bicara

×

PT Cinta Jaya Dituding Cemari Lingkungan, Masyarakat Lingkar Tambang Blok Mandiodo Angkat Bicara

Sebarkan artikel ini
PT Cinta Jaya
Perwakilan IPPMATA, Jery Novriwansyah

METROKENDARI.COM – Masyarakat dan Mahasiswa yang tergabung dalam organisasi Ikatan Pemuda Pelajar Mahasiswa Tapunggaya, Tapuemea, Tapunopaka (IPPMATA) sikapi tudingan miring terhadap Perusahaan Tambang PT. Cinta Jaya di Blok Mandiodo Konawe Utara.

Tudingan miring yang di kemukakan Jaringan Aksi Masyarakat Sulawesi Tenggara (JAM SULTRA) pada salah satu media pemberitaan online menuai pertanyaan.

Bagaimana tidak, menurut Jery Novriwansyah Ketua IPPMATA, apa yang di kemukakan JAM SULTRA tidak memiliki dasar yang kuat dan tidak memiliki data-data yang valid.

“Sebagai mahasiswa sekaligus mewakili masyarakat lingkar tambang blok Mandiodo kami menduga apa yang di sampaikan JAM SULTRA tidak memiliki dasar dan alasan yang kuat atas tudingannya terhadap PT. Cinta Jaya”, Ucap Jery Novriwansyah Jum,at (8/3/2024).

Lanjut, Jery Novriwansyah mengatakan bahwa, tudingan miring soal pencemaran lingkungan juga tidak memiliki dasar, menurut pantauannya bahwa penerapan AMDAL PT. Cinta Jaya suda dilaksanakan dengan baik.

“Menurut pantauan kami sebagai masyarakat dan mahasiswa yang hidupnya berdampingan langsung dengan proses pertambangan PT. Cinta Jaya, bahwa penerapan AMDAL PT. Cinta Jaya sudah sesuai prosedur”, Tambahnya Jery Novriwansyah.

Lebih lanjut, Jery Novriwansyah dalam ungkapnya bahwa masyarakat lingkar tambang justru di berikan peluang yang terbuka bagi pengusaha lokal dan UMKM untuk dapat berkontribusi dalam proses pertambangan blok Mandiodo.

“Kami lebih menilai baik soal bagaimana PT. Cinta Jaya memberikan peluang pemberdayaan yang sangat terbuka bagi Pengusaha Lokal baik bidang pertambangan, usaha Bongkar Muat, bahkan pada sektor UMKM rumahan agar bisa mendapat nilai tambah bagi kehidupan masyarakat lingkar tambang”, ungkap Jery Novriwansyah.

error: Dilarang Keras Copy Paste!