Pidato Perpisahan Menghadap Utara, Anies Dinilai Siap Menatap Istana
Adi menilai setiap perkataan dan tindak tanduk Anies sebagai politikus bertujuan mendapat keuntungan elektoral. “Anies ini politisi, setiap perkataan dan tingkah polah politiknya pastinya dimaksudkan untuk mendapat insentif politik elektoral. Itu perkara biasa. Justru lucu kalau ada orang yang mau maju pilpres tapi tawadu tak mau dapat insentif politik,” ujarnya.
Senada, Direktur Eksekutif IndoStrategic Ahmad Khoirul Umam memandang penekanan ‘utara’ oleh Anies itu mengarah pada posisi Istana Merdeka. Diketahui, kantor presiden itu berada di Jl Merdeka Utara, Jakarta Pusat.
“Anies hendak menegaskan dirinya siap memulai perjuangan politik, untuk hijrah dari pucuk kekuasaan Balai Kota selaku Gubernur DKI Jakarta yang berada di Jalan Merdeka Selatan menuju posisi Presiden yang berkantor di Istana Merdeka, yang berada Jalan Merdeka Utara,” kata Umam saat dihubungi.
Umam mengatakan pernyataan Anies menegaskan status dirinya yang kini telah diusung sebagai bakal capres oleh Partai NasDem. Menurut Umam, deklarasi Anies itu menambah tugasnya dalam menyambut tahun politik di 2024.


Tinggalkan Balasan