Kendari – Data Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), Sulawesi Tenggara (Sultra) mengeluarkan peringatan cuaca ekstrem yang terjadi di Desember 2021.
Berdasarkan data hasil pantauan BMKG, cuaca buruk melanda hampir merata terjadi diseluruh daerah di wilayah Sultra.
Beberapa titik rawan yang berdampak yaitu kawasan pesisir laut akibat gelombang laut dan angin kencang.
Kondisi terkini gelombang laut akibat cuaca buruk intensitasnya mengalami peningkatan dan bahkan berdampak pada aktivitas pelayaran kapal.
Dilaporkan sebagian besar pemukiman warga di pesisir laut menjadi korban akibat dihantam gelombang laut setinggi 2 meter.
Baca Juga
Akibat kondisi itu, sejumlah objek wisata pantai juga terkena imbasnya. Sampah hingga kayu memenuhi kawasan pantai yang terbawa gelombang laut.
Tidak berbeda hanya di daratan, angin kencang selama beberapa hari terakhir juga terus menerjang wilayah Sultra. Seperti yang terjadi di Kota Baubau, sebua tiang listrik tumbang dan menimba seorang pengendara sepeda motor.
Korban dievakuasi oleh warga sekitar dan dilarikan ke rumah sakit untuk mendapat perawatan medis akibat luka yang dideritanya.
Hal serupa juga terjadi di keraton Buton, sebagian bangunan pagar hancur akibat tertimpa pohon kelapa usai diterjang angin kencang.
