Pelaku perundungan gemar cari korban lebih lemah untuk diintimidasi
Jakarta – Psikolog Anak kemudian Keluarga Samanta Elsener mengatakan bahwa pelaku perundungan (bullying) pada umumnya gemar mencari korban yang tersebut dimaksud dianggap lebih besar banyak lemah untuk diintimidasi.
“Umumnya profiling yang tersebut mana dijalani adalah mencari kekuatan diri korban yang tersebut lebih besar banyak lemah dari pelaku. Dia (pelaku), selalu mencari korban yang dimaksud digunakan sanggup dijadikan tempat pelampiasan emosi negatifnya akibat ketidakmampuannya menyelesaikan konflik,” kata Samanta saat dihubungi ANTARA di area tempat Jakarta, Jumat.
Samanta menuturkan rasa ingin mengintimidasi korban yang tersebut digunakan telah terjadi lama diamati lebih lanjut lanjut lemah itu, timbul akibat pelaku ingin membangun citra yang dimaksud lebih tinggi lanjut berkuasa serta berkedudukan lebih banyak lanjut tinggi dari korban.
Tinggalkan Balasan