Di dalam Museum Tsunami Aceh, terdapat berbagai instalasi edukatif yang memberikan informasi tentang penyebab tsunami, bagaimana cara menghadapinya, dan langkah-langkah mitigasi yang bisa dilakukan.
Ruang edukasi ini sering digunakan untuk seminar dan workshop tentang penanggulangan bencana, bekerja sama dengan berbagai lembaga nasional dan internasional. Museum Tsunami Aceh memiliki sekitar 6.038 koleksi.
Koleksi ini tidak dipamerkan secara serentak, beberapa di antaranya diperlihatkan saat pameran temporer. Pengelola museum merotasi koleksi setiap enam bulan sekali.
Baca Juga
Dalam satu pameran, terdapat sekitar 1.300 koleksi yang tersebar di tiga titik, yaitu rumah Aceh, pameran temporer, dan ruang pameran tetap.
Museum Tsunami Aceh selain sebagai bangunan yang diperingati terjadinya Tsunami Aceh pada 26 Desember 2004 juga bisa menggambarkan dan menunjukkan betapa kuat dan semangatnya masyarakat Aceh untuk segera bangkit kembali setelah bencana.