Metro KendariNasional

Mengenal Kapal KRI Teluk Kendari, Armada Perang Penjaga Samudera Indonesia

×

Mengenal Kapal KRI Teluk Kendari, Armada Perang Penjaga Samudera Indonesia

Sebarkan artikel ini
Kapal KRI Teluk Kendari
Kapal KRI Teluk Kendari sandar di Dermaga Komando Lintas Laut Militer (Kolinlamil), Tanjung Priok, Jakarta Utara. (Foto. Ahmad Khusaini/Jawa Pos © 2020)

KRI Teluk Kendari (518)

KRI Teluk Kendari (518) adalah Kapal Perang Republik Indonesia berjenis Landing Ship Tank (LST). Kapal perang ini seharusnya adalah kapal pertama dari Kelas Teluk Bintuni dan diproduksi oleh PT. DOK & Perkapalan Kodja Bahari (Persero), tetapi karena kendala teknis sehingga penyelesaiannya terlambat dan didahului oleh KRI Teluk Bintuni (520).

Kapal perang ini dirancang mengangkut 10 MBT (Main Battle Tank) jenis Tank Leopard 2A4 Tank Jembatan, kendaraan lapis baja, atau 15 kendaraan tempur infanteri BMP-3F. Sistem propulsi terdiri dari dua mesin diesel STX MAN 9L27/38, masing-masing dengan output 3285 kW. Kecepatan tertinggi mencapai 16 knot.

Nama KRI Teluk Kendari diambil dari nama teluk di depan Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara. Kapal Perang berstatus aktif ini, dibuat pada tahun 2019 dan dibeli oleh TNI Angkatan Laut. Kini ditempatkan di Pelabuhan Utama Armada Timur TNI-AL, Surabaya, Jawa Timur.

Kapal ini juga mampu membawa empat unit LCVP (Landing Craft, Vehicle, Personnel). Selain itu, LST berbobot kosong 2.300 ton ini mampu mengangkut 476 orang (kru dan pasukan), serta dua unit helikopter (dilengkapi fasilitas hanggar helikopter). Kapal ini memiliki ketahanan di laut selama 20 hari dan didesain mampu mendarat di pantai.

Berat benamannya mencapai 5.200 Ton, dengan panjang 120 meter (393,70 ft), lebar 13 meter (42,65 ft), dan Draft 3 meter (9,84 ft), bertenaga penggerak mesin Diesel 2 x STX MAN 9L27/38, dengan output masing-masing 3.285 kW. Dengan kecepatan maksimum 16 knot, kapal ini dapat diawaki 116 ABK, 6 kru helikopter, dan 367 personel Marinir. Dipersenjatai dua helikopter, 1×40mm Bofors Cannon kaliber 40/L70 mm ditempatkan pada haluan, 1×20mm Oerlikon Cannon, dan dua unit SMB (Senapan Mesin Berat) kaliber 12,7 mm.

Perwira TNI-AL yang diberi amanah menjabat sebagai Komandan KRI Teluk Kendari (518) adalah Letkol Laut (P) Erpandrio Trio W., M.Tr.HanLa.

error: Dilarang Keras Copy Paste!