Barantum adalah penyedia aplikasi CRM yang mampu membantu berbagai aspek manajemen dan hubungan pelanggan dalam satu sistem, termasuk dalam permudah melakukan promosi.
Baru-baru ini, Barantum yang merupakan salah satu penyedia aplikasi CRM terpercaya di Indonesia. Mereka memperkenalkan fitur baru bernama Predefined Source yang dirancang khusus untuk membantu Anda melacak efektivitas campaign marketing berdasarkan sumber leads.
Fitur ini membantu tim untuk melihat dari mana asal prospek dan bagaimana mereka berinteraksi dengan berbagai campaign yang dijalankan.
Dengan fitur Predefined Source, tim pemasaran dapat memantau kinerja campaign secara lebih akurat dan membuat keputusan yang lebih tepat berdasarkan data yang tersedia.
Mari mengulik lebih dalam tentang pengertian dan cara kerja fitur canggih ini untuk memahami bagaimana Barantum dapat membantu Anda mengoptimalkan strategi pemasaran.
Pengertian dan Cara Kerja Predefined Source
Predefined berasal dari 3 kata, yaitu kata pre yang artinya sebelum, defined yang artinya mendefinisikan, dan source yang berarti sumber.
Jadi, Predefined Source adalah fitur yang membantu pelaku bisnis untuk mendefinisikan atau menentukan sumber dari data pelanggan yang masuk sebelum data pelanggan tersebut benar-benar masuk sebagai prospek (leads) ke dalam CRM.
Contohnya, untuk iklan Google. iklan Meta, Email Marketing dan lain sebagainya.
Baca Juga
Fitur ini membantu mengetahui sumber atau darimana pelanggan potensial tersebut berasal.
Cara kerja Predefined Source ini pun cukup sederhana, namun sangat efektif.
Ketika Anda menjalankan campaign marketing, setiap leads yang masuk akan diberi label berdasarkan sumber yang telah Anda tetapkan sebelumnya.
Sebagai contoh, jika leads datang dari campaign ads di Meta, maka mereka akan dilabeli sebagai “Meta Ads” sesuai dengan kata kunci atau teks yang sudah di-setting.
Begitu pula untuk sumber-sumber lainnya.
Adapun cara kerja Predefined Source, yaitu:
1. Masuk ke setting BarantumChat > Settings > Predefined Source.
2. Tambahkan Predefined Source, lalu tentukan saluran yang digunakan, dan teks uniknya. Pastikan tiap kampanye memiliki teks yang berbeda.
3. Setelah itu, tentukan kolom apa yang ditargetkan...