Buton UtaraKabar DaerahMetro KendariPeristiwa

Masyarakat Keluhkan Pengurangan Jadwal Kapal Ferry Labuan-Amolengo

×

Masyarakat Keluhkan Pengurangan Jadwal Kapal Ferry Labuan-Amolengo

Sebarkan artikel ini
Kapal Ferry
Pelabuhan Kapal Ferry Labuan-Amolengo

METROKENDARI.ID – Para pengguna jasa kapal laut memprotes adanya pengungaran jadwal trip Kapal Ferry rute Labuan-Amolengo, Kabupaten Buton Utara (Butur), Sulawesi Tenggara (Sultra), Senin (31/10/2022).

Kondisi tersebut mengakibatkan terjadinya lonjakan calon penumpang dan terlantar di pelabuhan Fery Labuan.

Akibat lainnya, para calon penumpang terpaksa menggunakan jasa kapal laut lainnya, meski hanya kapal kayu.

Salah satu calon penumpang, Fatih mengaku kecewa terkait adanya aturan pengurangan jadwal pelayaran kapal trip.

“Saya sangat kecewa, pasalnya kami tidak mendapat informasi bahwa ada pengurangan trip kapal, akibatnya yang membawa kendaraan bermotor, mobil terpaksa harus menunggu,” kata Fatih kepada metrokendari.com.

“Setahu kami kapal ferry ada dua dan mulai beroperasi itu di jam 08:00 dari Labuan, sehingga bisa melakukan trip 4-5 kali tapi katanya saat ini kapal ferry tinggal satu yang beroperasi dan itu dari jam 09:00 dari Amolengo, sehingga tripnya hanya 2-3kali saja,” tambahnya.

Menurutnya, dampak dari perubahan jadwal pengurangan trip kapal yang dilakukan, banyak masyarakat yang belum mengetahui informasinya.

Fatih mengungkapkan, ia terpaksa menggunakan jasa spit kayu dengan tarif 3kali lipat dari harga tiket kapal ferry.

“Saya star dari rumah jam 5 subuh, karena buru-buru dengan harapan dapat penyebrangan pertama tapi setelah tiba di Labuan jam 8 ternyata ferry belum ada dan saya terpaksa menyebarang menggunakan spit kayu dengan harga 50 ribu perorang,” keluhnya

error: Dilarang Keras Copy Paste!