Kronologi Dan Motif Tragedi Anggota Polisi Dibunuh Secara Sadis di Kendari

METROKENDARI.COM – Tragedi kasus pembunuhan anggota Polisi La Ode Salman (37) tahun oleh pelaku yang diketahui oknum PNS TNI di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), akhirnya terungkap.

Pelaku berinisial JU (43) tahun nekat membunuh korban dengan sebilah badik diduga ditenggarai motif cemburu. Diketahui korban merupakan ponakan dari istri pelaku.

Berdasarkan informasi yang dihimpun metrokendari.com, korban diketahui bertugas di Polres Tolikara dan sekaligus pelatih Atlet Paralayang.

Korban datang di Kendari dalam rangka tugas melatih atlet Paralayang di Kabupaten Kolaka Timur (Koltim).

Baca Juga : Breaking News! Anggota Polisi Ditemukan Tewas Bersimbah Darah di Wua-wua Kota Kendari

Korban tiba di Kendari dari Tolikara, sejak 1 November 2025 yang dijemput oleh pelaku dan istrinya (tante korban). Lalu diajak tinggal di rumah pelaku selama beberapa hari sebelum berangkat ke Kabupaten Koltim melatih atlet Paralayang.

“Korban tinggal menunpang sementara di rumah tantenya atas ajakan tantenya dan izin suaminya. Seperti biasa tidak ada kejanggalan dan hal-hal yang menimbulkan permasalahan. Beberapa hari kemudian, korban berangkatlah ke Koltim untuk melatih paralayang,” kata Kanit Resmob Polda Sultra, AKP Gayuh Pambudhi Utomo, Sabtu (15/11/2025).