Kota Bawah Laut Berhasil Ditemukan di India, Benarkah Bisa Ubah Sejarah Peradaban?
“Secara budaya, di bagian dunia itu tidak ada peradaban sebelum sekitar 2.500 SM. Apa yang terjadi sebelum itu sebagian besar terdiri dari pemukiman desa kecil,” katanya.
Morris juga menunjukkan bahwa proses penanggalan karbon C14 yang digunakan untuk menentukan usia banyak artefak di situs tersebut bukannya tanpa kelemahan. Namun, 23 tahun setelah penemuan itu dilakukan, kesimpulan pasti belum tercapai. Hal ini terjadi sebagian karena penjelajahan situs tersebut sangat sulit karena lokasinya di perairan yang sangat berbahaya, dengan arus dan pasang surut yang kuat.
Namun, Joshi dan lainnya bersikeras bahwa kebenaran harus ditegakkan. “Kita harus mencari tahu apa yang terjadi saat itu. Di mana dan bagaimana peradaban ini lenyap,” tekadnya.
Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini
Tinggalkan Balasan