Metro KendariNewsPeristiwa

Isak Tangis Keluarga Pecah Saat Sambut Kedatangan Jenazah Ara Mahasiswa IPB

×

Isak Tangis Keluarga Pecah Saat Sambut Kedatangan Jenazah Ara Mahasiswa IPB

Sebarkan artikel ini
Mahasiswa IPB
Isak Tangis Keluarga Pecah Saat Sambut Kedatangan Jenazah Ara Mahasiswa IPB

METROKENDARI.ID – Jenazah Adzra Nabila alias Ara, mahasiswi IPB yang ditemukan meninggal usai terseret banjir di Jl Dadali Bogor tiba di rumah duka. Isak tangis keluarga dan teman menyambut kedatangan jenazah Ara.

Pantauan detikcom, ambulans yang membawa jenazah Ara tiba di rumah duka sekitar pukul 17.00 WIB. Puluhan teman-teman satu kampusnya nampak berjejer di sisi gang menyambut kedatangan jenazah Ara. Tangisan keluarga dan teman Ara pecah.

Terlihat ayah kandung Ara, Sulhan tak kuasa menahan tangis atas kepergian Ara. Ia tampak tak kuat berjalan hingga harus dipapah oleh anak dan kerabatnya masuk ke dalam rumah. Berbeda dengan sang ayah, Ibunda korban lebih tegar saat menyambut jenazah sang anak.

“Ibu bapaknya, bapaknya itu kerja di Turki, jadi chef di hotel di Turki. Bapaknya ini memang lama tinggal di Turki, terakhir pulang itu 2 tahun lalu. Nah sekarang baru pulang lagi pas ada kejadian ini dia (Sulhan, red), baru dua hari lalu pulang,” kata Paman Ara bernama Warham (63) ditemui di rumah duka di Perumahan Bumi Pertiwi, Kelurahan Cilebut Timur, Kabupaten Bogor.

Tidak lama setelah disemayamkan di rumah duka, jenazah Ara langsung dibawa ke mesjid untuk disalatkan.

“Iya sekarang dibawa ke masjid, mau langsung disalatkan. Mau dimakamin malam ini,” kata Warham.

Adzra Nabila alias Ara merupakan mahasiswi Semester V Program Studi Ekowisata Sekolah Vokasi IPB Jl Padjajaran Kota Bogor. Ia sebelumnya terseret banjir lintasan saat mengendarai motor di Jl Dadali Kota Bogor pada Selasa (11/10/2022) lalu. Ia hilang terbawa arus bersama motor yang dikendarainya.

Pascakejadian, Tim SAR gabungan terus melakukan pencarian di gorong-gorong sekitar Jl Dadali Kota Bogor. Tim SAR juga melakukan penyisiran ke Sungai Ciliwung karena Ara diduga terbawa arus hingga Sungai Ciliwung.

Hingga akhirnya, Ara ditemukan meninggal di aliran Sungai Ciliwung kawasan Tambora, Jakarta Barat pada hari ke-enam pencarian, Minggu (10/10/2022).

error: Dilarang Keras Copy Paste!