Kendari – Diduga mengesampingkan pembinaan prestasi atlet, puluhan mahasiswa kembali menggelar aksi unjuk rasa dengan mencoret-coret dinding Kantor Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Sulawesi Tenggara ( Sultra), Jumat (27/8/2021).
Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Forum Kajian Pemuda Mahasiswa Indonesia (FKPMI Sultra), Menggeruduk Kantor KONI Sultra sebagai ekspresi mosi tidak percaya terhadap kepengurusan KONI Sultra yang dianggap ugal-ugalan dalam tata kelola pembinaan prestasi atlet yang akan berlaga pada Pekan Olahraga Nasional (PON) Papua 2021.
Baca Juga :Nasib Atlet PON Hingga Pakai Uang Pribadi Latihan, KONI Sultra Bungkam
Berdasarkan pantauan, pengunjuk rasa tiba di lokasi sekitar pukul 09.40 Wita. Mengaku kesal dengan tidak adanya aktivitas perkantoran di KONI Sultra, puluhan mahasiswa tersebut langsung menyegel dan mencoret-coret dinding dengan tulisan gedung ini disegel, tuntaskan hak-hak atlet.
Baca Juga
Dalam orasinya, Ketua FKPMI Sultra, Ardianto mengungkapkan Pemerintah Provinsi (Pemprov) melalui KONI Sultra, dianggap menyepelekan prestasi atlet, beberapa indikatornya yakni fasiltas latihan yang tidak mempuni bahkan insentif pelatih dan atlet dicicil mengingat gelaran PON Papua tinggal menghitung jari, tegasnya.
Selain itu, ia juga mengecam agar dalam pembinaan dan peningkatan prestasi atlet jangan dicampur adukan dengan kepentingan politik baik pribadi maupun golongan apalagi sampai mengadopsi praktek-praktek korporat yakni siapa mengorbankan apa untuk memperoleh keuntungan.
“Kami medesak agar KONI Sultra agar membayarkan Insentif atlet dalam pelatih dalam jangka waktu 3X24 jam dan meminta agar Kejati Sultra memeriksa sejumlah pegawai yang terlihat atas dugaan penyelewengan anggaran,” ujar Ardi dalam tuntutannya.
Sementara itu, Puluhan Mahasiswa tersebut terlihat membentangkan sejumlah poster yang bertuliskan gerakan moral atlet bahkan asap tebal dari ban yang dibakar pengunjuk rasa sampai masuk ke dalam Kantor Koni Sultra. Beberapa menit kemudian aparat kepolisian pun tiba dilokasi dan melakukan penjagaan.
Seusai berorasi, mahasiswa tersebut langsung di temui Pelakasana...