Inilah Kronologi Meninggalnya Sastrawan Remy Sylado
Emmy kembali menjelaskan, saat pagi hari ia sempat memberikan kopi susu untuk Remy Sylado.
Saat itu Remy Sylado masih bisa berbicara namun sudah tidak begitu jelas.
Tak lama kemudian, Remy Sylado pun memberikan respons yang mengkhawatirkan. Napasnya mulai melemah dan membuat pihak keluarga panik.
“Jadi waktu pagi saya masih kasih kopi susu untuk dia, diminum cuma emang sudah nggak bisa ngomong (jelas) dia. Saya masih kasih dia kue talam sepotong, tapi sudah nggak bisa ngomong, napasnya juga sudah satu-satu. Makanya saya telepon yang di rumah sakit Duren Sawit, tolong dong gimana bapak keadaannya gawat,” papar Emmy.
Saat itu, Remy Sylado pun menghembuskan napas terakhirnya. Emmy mengaku tak melihat kejadian itu karena ia sibuk meminta bantuan.
Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini


Tinggalkan Balasan