Inilah Kisah Bus Hantu Superkilat Banyuwangi-Surabaya, Penumpang Bawa Tiket Tahun 1965
Tak cuma petugas terminal, pihak garnisun atau militer sampai turun tangan mendatangi lokasi karena mendapatkan kabar tersebut. Mereka pun turun meminta keterangan wanita tersebut karena tidak percaya.
“Waktu itu ditanyai Garnisun sama orang-orang dinas di terminal. Dia kaget, kok cepet sudah sampai di Terminal Bungurasih,” ungkap Syafiil.
Naik Bus Darah, Penumpang Cuma Diam
Karena masih tak percaya, pihak garnisun sampai berusaha mengejar bus yang membawa penumpang itu. Pengakuan dari penumpang, bus itu bernama Bus Darah.
“Terus dikejar ternyata nggak ada namanya Bus Darah. Biasanya habis menurunkan penumpang, bus kan ngetem di shelter untuk ngambil penumpang lagi. Nah, itu dicari ke terminal nggak ada busnya,” ujar Syafiil.
Berdasarkan cerita wanita itu, sang penumpang naik bus sekitar pukul 21.00 WIB. Setelah naik bus, dia duduk di salah satu bangku kosong. Karena bangku sebelah kosong, dia meletakkan tasnya di sana.
Wanita itu mengaku tak nyaman sejak naik bus, karena melihat seluruh penumpang memakai baju serbaputih dan tertutup kain senada. Namun, wanita itu berusaha berpikir positif dan berpikir mereka adalah rombongan wisatawan dari Bali.


Tinggalkan Balasan