Industri Nikel Indonesia: Garda Depan Pertahanan Resesi Global
Namun, meskipun dibayangi hantu resesi global, harga nikel masih bertengger di angka cukup tinggi. Per 8 November 2022, harga nikel mencapai 23.405 USD/ton. Menurut London Metal Exchange (LME), harga nikel diprediksi akan naik hingga akhir tahun 2022.
Kenaikan ini menjadikan potensi nikel sebagai bagian dari strategi menghadapi resesi global.
Di lain sisi, Institute for Development of Economics and Finance (Indef) memprediksi bahwa resesi ekonomi global akan sedikit berdampak pada ekspor nikel Indonesia karena mengalami penurunan permintaan.
Baca juga : Permudah Akses Perekonomian Warga, PT GKP Benahi Jembatan di Wawonii Tenggara
Permintaan yang kaku untuk nikel murni dari sektor paduan masih ada, tetapi para pengusaha semakin hati-hati dalam membeli bahan baku di tengah berita resesi yang beragam.
2 Komentar