METROKENDARI.COM – Indonesia akan mengalami dua kali hari tanpa bayangan pada 2024. Waktu terjadinya tidak jauh dari saat Matahari berada di khatulistiwa. Kapan akan terjadi?
Hari tanpa bayangan atau hari kulminasi utama atau istiwa’ adalah fenomena saat Matahari berada tepat di posisi paling tinggi di langit. Ketika deklinasi matahari sama dengan lintang pengamat, maka fenomenanya disebut sebagai kulminasi utama.
Saat itu terjadi, Matahari tepat berada di atas kepala pengamat atau yang disebut sebagai titik zenit. Ketika hal itu terjadi, bayangan benda tegak akan tampak menghilang dikarenakan bertumpuk dengan benda itu sendiri. Maka dari itulah kulminasi utama disebut juga sebagai hari tanpa bayangan.
Kapan Hari Tanpa Bayangan?
Baca Juga
Berdasarkan rilis dari BMKG, disebabkan posisi Indonesia yang berada di sekitar ekuator, maka kulminasi utama di Indonesia akan terjadi dua kali dalam setahun. Di kota-kota lainnya, hari tanpa bayangan terjadi ketika deklinasi matahari sama dengan lintang kota tersebut.
Namun, khusus untuk Jakarta, hari tanpa bayangan terjadi pada 4 Maret 2024. Kulminasi utamanya akan terjadi pada 12.04 WIB. Kemudian, pada 8 Oktober 2024 kembali terjadi di Jakarta dengan kulminasi utama terjadi pada 11.40 WIB.
Secara umum hari tanpa bayangan di Indonesia akan terjadi antara 21 Februari 2024 di Baa, Nusa Tenggara Timur sampai 4 April 2024 di Sabang, Aceh; dan 7 September 2024 di Sabang, Aceh sampai 21 Oktober 2024 di Baa, Nusa Tenggara Timur.
Mengapa Terjadi Hari Tanpa Bayangan?
Hari tanpa bayangan terjadi karena bidang ekuator Bumi...
